Jika Anda mempunyai E-Commerce, posisi Seo di Google merupakan sesuatu yang mungkin membuat Anda khawatir. Artinya, semakin baik memilikinya, maka makin tinggi hasil pencarian dan itu berarti lebih banyak pengunjung dan kemungkinan klien membeli dari Anda.
Apa itu SEO E-commerce?
Sebenarnya, SEO untuk e-commerce merupakan salah satu langkah untuk mengoptimalkan toko online. Konsep Seo e-commerce hampir sama dengan optimasi mesin pencari website.
E-commerce SEO dilakukan untuk memudahkan website muncul di mesin pencari Google. Dengan menggunakan kata kunci, halaman yang diinginkan akan muncul di bagian atas, memungkinkan Anda memperoleh banyak traffic situs web.
Jika trafik yang didapat cukup maka akan terjadi peningkatan lead, kemudian jika dapat dimanfaatkan dengan baik maka penjualan dapat meningkat.
Kiat SEO E-commerce
Jadi, bagaimana Anda menerapkan SEO e-commerce? Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menerapkan SEO e-commerce, antara lain:
Lakukan Analisis Kompetitor
Untuk SEO e-commerce, cara pertama yang bisa dilakukan ialah dengan melakukan riset pesaing. Langkah ini bisa dilakukan dengan menggunakan beberapa website. Dengan menggunakan website, kita bisa mengetahui apa kata kunci dari e-commerce tertentu. Anda bisa memasukkan 10 website jual beli yang keluar dalam pencarian teratas.
Dengan menganalisis situs web, Anda dapat mengetahui kata kunci apa yang dioptimalkan situs web. Selain itu, dari sini Anda bisa mengetahui strategi seperti apa yang harus dilakukan supaya bisa bersaing dengan mereka.
Maksimalkan Riset Kata Kunci
Jika Anda sudah menemukan daftar kata kunci yang sudah dioptimalkan oleh e-commerce besar, langkah selanjutnya ialah melakukan analisis. Anda harus menganalisis kata kunci mana yang dapat dimasukkan.
Setiap kata kunci mempunyai tingkat yang beda, seperti persaingan rendah serta persaingan tinggi. Bukan hanya itu, volume pencarian tiap periode juga berbeda.
Maka, pastikan Anda sudah memilih kata kunci dengan volume pencarian yang besar dan tingkat persaingan yang tidak terlalu tinggi. Kriteria ini memang cukup sulit, tapi bisa berdampak besar pada SEO e-commerce yang digeluti.
Lihatlah Struktur Situs
Sebenarnya, struktur situs ialah bagaimana halaman situs web Anda disusun atau diatur. Ini juga merupakan strategi SEO yang harus Anda perhatikan. Dibandingkan dengan website blog, strategi ini sangat penting dalam SEO e-commerce, mengapa begitu?
Situs web untuk E-commerce mempunyai lebih banyak halaman daripada blog. Dengan begitu banyak halaman, Anda harus memastikan bahwa pelanggan dapat dengan mudah menemukan halaman situs web dan mesin pencari untuk menemukan halaman yang mereka cari di situs web Anda.
Dalam mendesain website, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya ialah navigasi. Perhatikan cara membuat produk populer dan produk yang mempunyai rating tinggi terus dilihat oleh pengunjung website.
Optimasi SEO On Page
Dalam SEO on-page, hal yang harus diperhatikan ialah halaman produk. Anda harus mengoptimalkan tag deskripsi, maka Anda dapat memaksimalkan Rasio Klik Tayang atau CTR dan berpengaruh pada peringkat situs web E-commerce Anda.
Di tag deskripsi, Anda juga bisa menggunakan kata yang sama dengan judul. Namun bedanya, tag deskripsi membutuhkan jumlah kata yang lebih banyak, misalnya “gratis ongkos kirim ke seluruh wilayah Indonesia”.
Selain tag deskripsi, Anda juga harus memperhatikan tag judul. Tag judul merupakan kepala halaman yang mencerminkan topik utama halaman situs web.
Anda dapat menggunakan kata seperti diskon atau murah. Pastikan juga Anda memasukkan kata kunci target di tag judul. Misal anda menjual baju anak, anda bisa memilih title tag “jual baju anak modern”.
Pengoptimalan Halaman Kategori
Mengoptimalkan halaman kategori produk tidak mudah dalam SEO e-commerce. Sebab, berbeda dengan postingan blog yang hanya fokus pada kualitas konten atau tidak. Untuk SEO E-commerce, Anda harus memikirkan tentang konversi.
Biasanya, Google akan memeringkat konten yang memiliki penjelasan lengkap hingga tertinggi. Hal ini berlaku pada website e-commerce, sebab Google ingin tahu isi halaman serta konten yang informatif juga lengkap.
Padahal, panjang deskripsi produk yang baik tidak mempunyai patokan yang pasti. Namun, 1000 kata cukup panjang, karena Google lebih menyukai konten yang panjang. Selain itu, Anda juga harus memasukkan kata kunci target beberapa kali. Namun, yang perlu diingat, hindari terlalu banyak menggunakan kata kunci target atau isian kata kunci.
Maksimalkan Performa Website
Hal lain yang juga harus diperhatikan ialah performa website. Kinerja situs web berkaitan dengan kinerja situs web. Anda harus memastikan bahwa situs memuat dengan cepat.
Sebagai pemilik situs web E-commerce, Anda pasti mengharapkan situs tersebut mempunyai kecepatan halaman secepat mungkin sehingga orang dapat betah menelusuri barang atau layanan yang Anda tawarkan.
Selain itu, Anda juga harus memastikan masalah reputasi dan kredibilitas. Ketika sebuah situs mempunyai kecepatan halaman yang rendah, pengguna tidak hanya ingin keluar dengan cepat, tetapi juga mempertanyakan kredibilitas situs tersebut.
Apalagi semua data penting terkait pembelian produk nantinya akan tersimpan di situs tersebut. Oleh karena itu, konfirmasi ulang masalah keamanan situs.
Prioritaskan Pengalaman Seluler dan Pengguna
Saat ini, perangkat seluler melekat pada aktivitas yang kita lakukan setiap hari, mulai dari menjelajah internet hingga mendengarkan musik. Selain fleksibilitas fungsinya, penggunaan perangkat seluler juga menjadi faktor mengapa pengalaman seluler juga merupakan tip SEO e-commerce. Dibandingkan dengan menggunakan laptop, saat ini pembeli lebih banyak menggunakan handphone.
Oleh karena itu, pastikan website e-commerce platform yang Anda miliki mudah diakses menggunakan perangkat mobile. Bukan hanya itu, beberapa praktisi SEO juga mengatakan bahwa tampilan website sesuai dengan layar perangkat mobile maka akan memperoleh keuntungan peringkat yang lebih positif.