Pulau Obi merupakan suatu daerah yang berada di Maluku Utara. Di mana wilayah tersebut dikenal luas masyarakat Indonesia dikarenakan menjadi salah satu daerah penghasil nikel terbesar di Indonesia. Bahkan saking banyaknya nikel yang ada di sana menyebabkannya tidak sedikit diekspor ke luar negeri. Biasanya di luar negeri nikel dari pulau Obi itu akan dijadikan bahan dasar untuk pembuatan baterai kendaraan. Hal itu dikarenakan tambang nikel di Pulau Obi memiliki karakteristik yang unggul. Lantas apa saja karakteristik dari nikel yang ada di pulau Obi itu?.
Mengetahui Ciri-ciri Nikel di Pulau Obi
Berdasarkan proses pembentukannya ciri-ciri nikel yang ada di pulau Obi itu dikelompokkan menjadi dua yakin fisika dan kimia. Untuk mengetahui lebih jelasnya mengenai dua karakteristik itu langsung baca ulasan di bawah ini.
- Ciri Nikel di Pulau Obi secara Fisika
Karakteristik nikel di Pulau Obi itu secara fisika memiliki warna putih perekam dengan tekstur sedikit lebih kasar. Sedangkan untuk bentuknya tidak beraturan dengan sedikit keemasan. Hasil tambang yang ditemukan di Pulau Obi itu memiliki keunggulan bentuknya yang padat namun sangat mudah untuk dibentuk. Oleh karenanya tidak heran jika nikel yang ditemukan di pulau tersebut sering dimanfaatkan untuk pembuatan produk-produk stenlis. Perlu diketahui bahwa hasil tambang itu tidak hanya ditemukan di kerak bumi saja namun juga bisa berasal dari peleburan fosil dengan senyawa lainnya. Bukan hanya itu saja namun nikel ini juga bisa berasal dari meteoroid yang jatuh ke bumi jutaan tahun yang lalu. Adapun beberapa jenis nikel yang bisa ditemukan di Pulau Obi seperti berikut ini.
- Nikel Solid
Nikel solid merupakan jenis logam yang tidak membahayakan. Dengan begitu tetap aman ketika dipegang tanpa harus menggunakan sarung tangan. Namun jika nikel itu sudah dicairkan akan berbahaya untuk tubuh dikarenakan wujudnya berubah menjadi liquid.
- Nikel Liquid
Nikel Liquid merupakan hasil peleburan dari nikel Solid yang akan berbahaya ketika dipegang. Untuk itu perlu menggunakan pengaman berupa sarung tangan dan helm. Nikel jenis ini juga memiliki sifat mudah menguap dan bisa menimbulkan racun pada suhu kamar.
- Nikel Limonit
Karakteristik dari nikel limonit ini yaitu memiliki kadar yang rendah, sehingga untuk pengolahannya diperlukan teknologi yang tinggi. Selain itu kadar nikel yang sangat rendah pada jenis ini menyebabkannya sulit dalam memurnikannya. Tapi sekarang tidak perlu khawatir pasalnya sudah ada Harita nikel sebuah perusahaan yang akan membantu mengolah nikel jenis ini menjadi produk bernilai ekonomis seperti baterai kendaraan roda empat.
- Ciri Nikel di Pulau Obi Secara Kimia
Untuk karakteristik kimianya sendiri nikel dari pulau Obi itu memiliki lambang Ni. Untuk nomor atomnya menggunakan tabel periodik 28, titik lebur 1455 derajat Celcius dan golongan 4. Sementara untuk periodenya ke-10 dengan titik didih 2913 derajat. Dikarenakan nilai elektronegativitas dari nikel yang ada di pulau Obi itu mencapai 1,9 maka membuat atomnya mudah melekat ke benda lainnya seperti baja, besi dan tembaga. Nikel yang memiliki karakteristik seperti itu sangat cocok dipakai untuk pembuatan berbagai macam barang elektronik dengan kadar yang telah ditentukan sebelumnya. Hal itu dikarenakan nikel dengan ciri-ciri tersebut mampu menghantarkan listrik secara baik.
Demikianlah ulasan singkat tentang karakteristik nikel yang banyak ditemukan di Pulau Obi. Dimana bahan tambang itu sering dimanfaatkan untuk pembuatan baterai kendaraan roda empat dengan teknologi canggih.
